Nonton Love+War 2025

Nonton Love+War 2025 seperti menatap dunia melalui lensa yang penuh luka tapi juga cinta. Disutradarai oleh Jimmy Chin, film dokumenter ini menghadirkan potret mendalam tentang kehidupan Lynsey Addario, seorang fotografer perang peraih Pulitzer Prize yang telah mengabadikan wajah-wajah kemanusiaan di tengah kehancuran dunia. Dengan narasi yang intim dan visual yang menakjubkan, Love+War menjadi kisah nyata tentang dedikasi, rasa takut, dan keberanian seorang perempuan di garis depan konflik global.

Film ini mengikuti perjalanan panjang Lynsey Addario, dari medan perang di Timur Tengah hingga ke jantung konflik modern seperti invasi Rusia ke Ukraina. Di setiap jepretan kameranya, ada kisah manusia yang terlupakan—anak-anak yang kehilangan rumah, tentara yang bertahan demi harapan, dan perempuan yang menolak menyerah meski hidup di tengah api perang. Melalui pengakuan jujurnya, Lynsey mengajak penonton menyelami dilema moral dan emosional seorang jurnalis yang harus memilih antara empati dan jarak profesional, antara cinta dan rasa takut kehilangan.

Jimmy Chin, yang dikenal lewat Free Solo (2018) dan The Rescue (2021), membawa gaya penyutradaraan yang penuh rasa hormat dan ketegangan emosional. Ia tak hanya menyorot keindahan visual foto-foto Lynsey, tetapi juga beban batin di baliknya. Kamera bergerak dengan lembut, sering kali berfokus pada wajah Lynsey yang diam tapi berbicara banyak—tentang trauma, keberanian, dan cinta pada kebenaran.

Love+War (2025) juga menyentuh sisi pribadi Lynsey: bagaimana kariernya memengaruhi hubungan, keluarga, dan pandangannya tentang hidup. Judul “Love+War” bukan sekadar metafora, tapi juga cerminan nyata bagaimana dua hal yang tampak bertentangan bisa hidup berdampingan dalam diri seseorang.

Bagi yang menyukai dokumenter kuat seperti For Sama (2019) atau Restrepo (2010), film ini menawarkan pengalaman yang sama emosionalnya—jujur, menyayat, dan penuh penghormatan terhadap kemanusiaan.